Rabu, 20 Oktober 2010

Kontrol Sistem (pengendalian) pada Internet service Provider "ISP" dengan teknologi WiMax

ISP atau yang kita kenal sebagai internet service provider adalah sebuah perusahaan penyedia layanan internet yang memilikin satelite sendiri ataupun meminjam perangkat satelite company tertentu.
tentunya dalam penyedia layanan berbasis jaringan ini, amat kompleks kontrol keamanana dan penanganan record komunikasi dan informasi.


pada ISP yang advanced, mereka telah membuat sesuatu sistem jaringan tercepat saat ini yaitu. :WORLDWIDE
INTEROPERABILITY FOR MICROWAVE
ACCESS (WiMAX)

bagaimana standarisasi nya :
teknologi WiMAX yang menggunakan standar baru IEEE 802.16. Saat
ini WiFi menggunakan standar komunikasi IEEE 802.11. Yang paling banyak dipakai
adalah IEEE 802.11b dengan kecepatan 11 Mbps, hanya mencapai cakupan area tidak
lebih dari ratusan meter saja. WiMAX merupakan saluran komunikasi radio yang
memungkinkan terjadinya jalur internet dua arah dari jarak puluhan kilometer. Dengan
memanfaatkan gelombang radio, teknologi ini bisa dipakai dengan frekuensi berbeda,
sesuai dengan kondisi dan peraturan pemakaian frekuensi di negara user.
Pada awalnya standard IEEE 802.16 beroperasi ada frekuensi 10-66 GHz dan
memerlukan tower line of sight, tetapi pengembangan IEEE 802.16a yang disahkan
pada bulan Maret 2004, menggunakan frekuensi yang lebih rendah yaitu sebesar 2-11
GHz, sehingga mudah diatur, dan tidak memerlukan line-of-sight. Cakupan area yang
dapat dicoverage sekitar 50 km dan kecepatan transfer data sebesar 70 Mbps.
Pengguna tidak akan kesulitan dalam mengulur berbagai macam kabel, apalagi
WiMAX mampu menangani sampai ribuan pengguna sekaligus.

Ancaman - Ancaman yang Juga berkaitan dengan informasi akuntansi :
ketika sebuah sistem di jalankan dengan media/perangkat udara atau dengan kata lain sebuah transaksi ada di jalur udara maka akan banyak resiko-resioko yang di hadapi karena Wimax ini mencoverage area kota yang mana jaringan tersebut di share ke jutaan/ribuan pelanggan, yaitu

1. Pencurian sinyal atau layanan.
2. Pencurian data user.
3. Cloning.

Implementasi keamanan .

Sistem komunikasi perangkat IEEE 802.16 (WiMAX) agar aman, maka
diperlukan tiga hal sebagai berikut [2].
1. Device authentication
Authentication berkaitan dengan metoda untuk menyatakan bahwa informasinya
betul-betul asli, atau orang yang mengakses atau memberikan informasi adalah
betul-betul orang yang dimaksud [7]. Authentication yang digunakan adalah
X.509. Digital passports dapat menjamin identifikasi perangkat IEEE 802.16
seperti wireless yang digunakan dalam access point.
2. Data confidentiality ( privacy)
Confidentiality atau privacy merupakan hal yang sangat penting untuk jaringan
termasuk komunikasi wireless. Inti utama aspek confidentiality atau privacy adalah
usaha untuk menjaga informasi dari orang yang tidak berhak mengakses.
Confidentialy biasanya berhubungan dengan data yang diberikan ke pihak lain
untuk keperluan tertentu, sedangkan privacy lebih ke arah data-data yang bersifat
privat [7].
3. Data integrity
Keutuhan data mutlak diperlukan dalam suatu komunikasi wireless. Jaminan
terhadap keutuhan data dapat dilakukan dengan digital signature atau fungsi hash.


sistem pengendalian internal :

sistem ini bisa berlaku tidak hanya untuk SIA, akan tetapi bisa untuk di terapkan pada prosedur pengendalian di tahapan internal perusahaan ISP,
butir-butirnya :
auditing atau personal control : untuk mengawasi pihak internal dari penyalahgunaan sistem karena personal ini mengetahui titik lemah suatu sistem.
net monitoring : suatu sistem di mana pengguna maupun pihak internal dapat di awasi.

0 komentar:

Posting Komentar